Di Tpa Alba, Kakak dan Adik Saling Menguatkan

Menjalin sikap saling tolong-menolong dan gotong royong dapat memupuk tali persaudaaraan antar kakak dan adik. Komunikasi dan aktivitas yang mereka lakukan, menumbuhkan rasa kasih sayang antar santri.

 

Hal ini membuat sang adik membutuhkan kakaknya saat dia tidak bisa melakukannya sendiri. Seperti saat ia terluka pasti meminta tolong pada kakaknya agar mengobati luka tersebut.

 

Hal ini di alami oleh Bryan salah satu santri Tpa Alba yang berusia 5 tahun. Pada hari Selasa, 19 Desember tepatnya setelah ia selesai mengaji. Tiba tiba jari telunjuknya berdarah, entah kenapa tidak ada yang tahu.

 

Luka tersebut mengeluarkan darah yang banyak hingga darahnya menetes di ubin musala. Setelah mengetahui hal tersebut, kakaknya tidak mungkin hanya diam, tetapi kakaknya langsung sigap untuk membantu membersihkan darah darah tersebut dan membantu mengobati lukanya Bryan.

 

Setelah lukanya diobati. Bryan ditanya oleh kakaknya, Kenapa jarinya terluka? Ternyata jarinya terluka karena terkena pinggiran pembatas. Kerennya lagi, Bryan kuat dan tidak menangis saat tangannya terkena luka.

 

“Memang di Tpa Alba di didik dan latih agar kakaknya bisa memahami kesulitan adiknya. Sebaliknya adiknya juga bisa belajar dari kakak-kakaknya” Ujar Afid Burhanuddin